Friday , January 10 2025

Zuckerberg Orang Paling Berbahaya di Dunia

foto : The CEO Magazine

Zuckerberg Orang Paling Berbahaya di Dunia

lebakcyber.net – Zuckerberg orang paling berbahaya di dunia. Pendiri sekaligus CEO dari Facebook memiliki kekuasaan luar biasa melalui bisnisnya dan dirinya berniat untuk menyatukannya. inilah yang membuat dirinya disebut sebut sebagai orang paling berbahaya di dunia menurut profesor Scott Galloway dari New York University Stern School of Business.

Pendapat tersebut dikatakannya pada acara ‘Bloomberg Markets : The Close pada hari Rabu silam. Profesor tersebut memberikan komentar mengenai langkah Facebook yang akan melakukan integrasi layanan messenger dari berbagai platform yang milikinya seperti WhatsApp, Messenger dan juga Instagram.

Untuk melakukan hal tersebut perlu dilakukannya penyusunan ulang software pada ketiga platform tersebut. Kalau sudah selesai, nantinya pengguna akan dapat menggunakan aplikasi tersebut sendiri-sendiri, namun praktis secara teknis, ketiganya berhalan di infrastruktur teknis yang sama dan semuanya dikuasi secara penuh oleh Zuckerberg.

Galloway mengatakan “Mark Zuckerberg sedang mencoba untuk melakukan enkripsi backbone atau inti antara Whatsapp, Instagram dan platform inti, Facebook. Sehingga nanti dirinya akan memiliki satu jaringan komunikasi 2.7 miliar orang pengguna platform tersebut”.

Lebih dari 2.7 miliar orang menggunakan setidaknya satu dari layanan yang dimiliki oleh Facebook itu setiap bulannya berdasarkan data dari perusahaan. Dan lebih dari 2.1 miliar orang menggunakan Facebook, Insragram, Messenger dan WhatsApp setiap harinya seperti yang dikutip pada halaman CNBC.

Galloway menambahkan “Gagasan bahwa kita memiliki seorang individu yang memutuskan untuk membuat algoritma backnone terenkripsi 2.7 miliar orang itu sangat menakutkan, terlepas dari apapun niat yang dimiliki oleh orang tersebut”.

Sebelumnya, menanggapi berbagai kritik yang diberikan kepada Zuckerberg, dirinya menegaskan bahwa rencana tersebut dijamin aman dan akan mampu menjaga privasi para penggunanya. Enkripsi tersebut ditujukan untuk melindungi pesan yang dikirim agar tidak dapat dibaca oleh orang lain, kecuali orang tersebut terlibat dalam percakapan.

Facebook juga akan meningkatkan enkripsi dan menolak untuk menyimpan data di negara-negara yang memiliki catatan hak asasi manusia yang buruk, dirinya juga mengupayakan agar aplikasi berbagi pesan dapat saling berkomunikasi satu sama lain.

Dikutip dari halaman Independent, Zuck mengatakan “Orang ingin dapat memilih layanan mana yang mereka gunakan untuk berkomunikasi dengan orang lain. Sekarang kalau Anda ingin mengirim pesan orang-orang di Facebookmu harus menggunakan aplikasi Messenger, di instagram kamu harus menggunakan fitur Direct Message, dan di WhatsApp kamu harus menggunakan aplikasi WhatsApp.

Kami ingin memberikan orang pilihan sehingga mereka dapat menjangkau teman-teman dan orang yang mereka sayang di seluruh jaringan ini dari aplikasi manapun yang mereka inginkan”. tegasnya.

About Firdan Ardiansyah

Admin di lebakcyber.net Untuk berhubungan dengan saya, silahkan kirim email ke : firdan@lebakcyber.net

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *