Twitter Jadi Media Komunikasi Intelijen AS
lebakcyber.net – Mungkin kalian pernah melihat beberapa film mengenai spionase dimana para agen rahasia memiliki berbagai cara untuk bisa saling berkomunikasi dengan agen lainnya, misalnya dengan memasang iklan baris pada koran. Namun baru-baru ini agen rahasia menjadikan Twitter jadi media komunikasi Intelijen AS agar bisa saling berkomunikasi antar sesama agen.
Dikutip dari halaman Engadget, berdasarkan laporan terbaru, dikabarkan bahwa National Security Agency (NSA) milik Amerika Serikat menjadikan Twitter sebagai media untuk saling berkirim pesan rahasia kepada kontaknya yang ada di Rusia.
Kontak yang dimaksud adalah seseorang yang mengaku bahwa dirinya memiliki alat peretas milik NSA dan informasi-informasi rahasia yang berkaitan dengan Presiden Donald Trump. Pihak NSA sendiri menginginkan kalau informasi tersebut kembali kepada mereka, caranya adalah dengan membayar uang tebusa sebesar USD 1 juta.
Berdasarkan laporan tersebut, setidaknya NSA sudah hampir 12 kali menggunakan Twitter sebagai media untuk berkomunikasi dengan kontaknya yang berada di Rusia. Sebelum mengirimkan kicauannya di Twitter, pihak NSA akan mengabarkan kontaknya terlebih dahulu agar mereka bisa bersiap untuk mencari kicauan publik di jejaring sosial Twitter tersebut.
Kicauan itu sendiri dikirimkan melalui akun resmi milik NSA seperti kicauan berbayar yang mempromosikan beberapa kebijakan intelijen di AS atau sekedar beberapa fakta sejarah seperti misalnya peringatan 177 tahun pendaftaran paten telegraf.
Namun sayangnya usaha NSA untuk bisa memiliki kembali informasi yang dicuri tersebut kemudian gagal, karena setelah pihak NSA membayar uang tebusan sebesar USD 1 juta kontaknya tersebut hanya bisa memberikan sedikit data yang bisa diverifikasi dan NSA lebih memilih untuk tidak melanjutkan transaksi tersebut.