Lebak Cyber Tips dan Trik Komputer
Sejarah Singkat Website Wikileaks
lebakcyber.net – Domain untuk nama Wikileaks pertama kali didaftarkan pada tanggal 4 Oktober 2006, namun websitenya baru diluncurkan pada bulan Desember tahun 2006. Dari beberapa anggota yang ada didalam Wikileaks, nama Julian Assange yang paling dikenal oleh publik. Dan sekarang kita akan coba membahas mengenai sejarah singkat website Wikileaks.
Wikileaks merupakan suatu situs internet yang mengumpulkan materi informasi yang dapat dikategorikan sebagai rahasia oleh pemerintah atau perusahaan dan mempublikasikannya kepada umum. Pengelolaan dari situs Wikileaks juga sangat memperhatikan kerahasiaan para narasumber yang mengirim dokumen ke Wikileaks. Tujuan dari Wikileks adalah tercapainya transparasi publikasi laporan rahasia yang didapat dari berbagai negara. Puncak dari informasi yang dibocorkan oleh Wikileaks adalah mengenai laporan rahasia militer Amerika Serikat mengenai situasi di Afghanistan yang jumlah dokumennya mencapai puluhan ribu halaman.
Pendiri Wikileaks
Wikileaks sendiri didirikan oleh beberapa orang, namun Julian Assange lah yang dipilih untuk mewakilkan Wikileaks ke publik. Julian Assange sendiri memiliki posisi sebagai Direktur dan Anggota Dewan Penasehat di Wikilieaks. Sebelum Assange mendirikian Wikileaks, dia pernah bekerja sebagai seorang penerbit dan jurnalis di Australia.
Julian Assange dipilih sebagai perwakilan Wikileaks untuk publik karena dirinya tidak memiliki keluarga ataupun rumah sehingga dianggap bisa menjadi sosok yang tepat. Sementara itu para pendiri Wikileaks lainnya lebih memilih untuk bermain dibelakang layar karena dapat membahayakan keselamatan keluarga mereka.
Di tahun pertama Wikileaks berjalan, situs Wikileaks menerima 1,2 juta dokumen, dan kini Wikileaks menerima 10.000 dokumen setiap harinya. Pada awal berdirinya Wikileaks, situs ini menggunakan engine MediaWiki yang sama digunakan pada situs Wikipedia. Hal tersebut memungkinkan siapa saja untuk menaruh dokumen ke situs tersebut tanpa diketahui siapa identitas aslinya. Dokumen pertama yang diterima Wikileaks dan dirilis ke publik adalah mengenai sebuah keputusan Uni Pengadilan Islam Somalia yang mengharuskan eksekusi kepada beberapa pejabat negara.
Tempat Wikileaks Di Hosting.
Pada awal dibuatnya Wikileaks, situs tersebut menggunakan layanan hosting yang disediakan oleh PRQ yang berbasis di Swedia. PRQ sendiri memberikan jasa hosting yang aman dan tidak mempertanyakan atau menyimpan informasi mengenai kliennya. Karena menerima banyak serangan DoS pada server mereka, akhirnya Wikileaks memutuskan untuk berganti hosting ke Amazon sebagai penyedia situs tersebut.
Namun sayangnya Amazon memutuskan untuk menghentikan layanan pada situs Wikileaks pada tanggal 1 Desember 2010, tiga hari setelah WikiLeaks mengeluarkan informasi mengenai kawat diplomatik Amerika Serikat. Pemberhentian tersebut atas permintaan dari ketua Komisi Keamanan Dalam Negeri dan Urusan Pemerintahan Amerika Serikat, Joe Lieberman.
Kantor Utama Wikileaks
Kantor utama Wikileaks berada di pusat data Pionen di Vita Bergen atau White Mountains di Stockholm, Swedia. Pionen sendiri dimiliki oleh Bahnhof, yang merupakan sebuah perusahaan penyedia jasa internet dari Swedia.
Dulunya Pionen merupakan bunker untuk tempat pengungsian yang akan dituju oleh para pejabat Swedia jika terjadi serangan bom hidrogen dari Soviet. Pionen terletak 30 meter dibawah taman Vita Berg, bangunan ini didesain oleh arsitek Swedia Albert France-Lanord. Pionen memiliki luas 1200 meter persegi.
Swedia dipilih sebagai markas dari Wikileaks adalah karena negara tersebut sangat mendukung pada kebebasan berpendapat. Di Swedia pihak otoritas tidak dapat mempertanyakan sumber dari suatu cerita, dan itu menjadi pilihan yang cocok bagi Wikileaks karena mereka dan para anggotanya tidak akan diadili karena menyebarkan informasi yang sensitif dan juga membocorkan suatu rahasia negara.
