Cara Installasi Linux Ubuntu di Virtual Box – Part 2

Cara Installasi Linux Ubuntu di Virtual Box – Part 2

lebakcyber.net – Cara instalallasi Linux Ubuntu di Virtual Box – Part 2. Setelah pada tutorial sebelumnya kita sudah membahas mengenai Cara Installasi Linux Ubuntu di Virtual Box – Part 1. Sekarang kita akan membahas mengenai bagaimana cara installasi Linux Ubuntu di Virtual Box – Part 2.

1. Memulai Virtual Machine (VM) Ubuntu Server 16.04

Anda dapat menjalankannya dengan dua cara, yaitu:

• Pilih Virtual Machine (VM) yang akan dijalankan, kemudian klik start, atau
• Klik kanan pada Virtual Machine (VM) yang akan dijalankan, kemudian klik start dan pilih start normal.

2. Langkah Installasi

• Setelah anda menjalankan Virtual Machine (VM), maka akan tampil seperti gambar dibawah ini. Pilih English (Gambar 1) -> Install Ubuntu Server (Gambar 2).

• Mungkin dibenak anda terselip pertanyaan mengapa tidak Bahasa Indonesia saja? Jawabannya, agar kita familiar dengan Bahasa Inggris, karena Bahasa yang digunakan oleh komputer hampir semuanya berbahasa inggris.
• Pilih English untuk proses installasi sistem (Gambar 3) -> Pilih Other untuk menentukan lokasi (Gambar 4) -> Pilih Asia (Gambar 5) ->Pilih Indonesia (Gambar 6).

• Pada “Country to base default locale settings on”, Pilihan yang direkomendasikan di U.S.A adalah “en_US.UTF-8” (Gambar 7)-> Pilih Jenis Keyboard, No (Gambar 8) à Pilih English (US) (Gambar 9) -> Keyboard Layout pilih English (US) (Gambar 10).

• Proses  mendeteksi hardware yang didukung oleh Ubuntu Server 16.04 (Gambar 11).
• Pada pilihan primary network interface pilih sala satu yang akan dijadikan primary, disini saya memilih enp0s3 = Virtual Host Adapter/Adapter 1 pada menu network Virtual Box (Gambar 12).
• Setelah proses pemilihan primary network interface selesai akan muncul menu “configuring the network with DHCP, namun karena saya tidak sempat mengambil capturenya maka langsung tampil gambar 13 -> Pilih go back seperti yang ditunjukan pada gambar 13, 14 dan 15.
• Pilih configure network manually (Gambar 16) -> Isikan IP Address : 192.168.20.2 (Gambar 17) -> Isikan Netmask : 255.255.255.0 (Gambar 18) -> Isikan Gateway : 192.168.20.1 (Gambar 19) -> Isikan Nameserver Address : 192.168.20.1 seperti pada gambar 20 -> Penerapan konfigurasi jaringan yang telah diisi contohnya seperti pada gambar 21.

 

 

•  Setelah langkah konfigurasi pada Gambar 16 s.d 21 selesai, berikut langkah konfigurasi Gambar 22 s.d 30.
• Isikan Hostname : lebakcyber (Gambar 22) -> Domain Name : lebakcyber.lan (Gambar 23) -> Full Name For The New User : admin.lebakcyber (Gambar 24) -> Username For Your Account : lebakcyber (Gambar 25) -> Isikan Password dan juga masukkan kembali Password : (terserah anda) seperti pada gambar 26 – 27 -> Encrypt Your Home Directory : Yes seperti pada gambar 28.
• Selanjutnya kita akan melakukan pengaturan jam, Ubuntu Server akan mendeteksi zona waktu Anda (Gambar 29), kalau sudah sesuai langsung tekan enter aja (Gambar 30).

• Pilih Guided partitioning (Gambar 31) -> Pada metode partisi hardisk, pilih Guided – use entire disk and set up LVM (Gambar 32) -> Pilih Hardisk Anda (Gambar 33) -> Selanjutnya, Hardisk akan di overwrite, lalu pilih Yes seperti pada gambar 34.

• Atur size partisi hardisk Anda, biasanya sudah terdeteksi ukuran Hardisk, klik Continue (Gambar 35) -> Pilih Finish Partitioning untuk menerapkan pengaturan partisi harddisk (Gambar 36) -> Setelah pengaturan Hardisk selesai, Anda akan ditanya, apakah pengaturan sudah benar, pilih Yes (Gambar 37).

• Proses Installasi berjalan (Gambar 38) -> Konfigurasi Proxy langsung pilih Continue saja (Gambar 39) -> Proses packaging (Gambar 40) -> Disini ada proses update otomatis, disini saya memilih No Automatic Update (Gambar 41) -> Pilih Software tambahan yang diinginkan, disini saya memilih OpenSSH Server agar dapat dikontrol melalui Putty (gambar 42) -> Pada pilihan install GRUB boot loader, pilih Yes (Gambar 43) -> Setelah selesai melakukan installasi, system akan reboot dan Anda dapat login dengan user yang telah Anda seting sebelumnya (Gambar 46).

Oke jadi seperti itulah bagaimana cara instalallasi Linux Ubuntu di Virtual Box. Kalau semua tahap sudah dilakukan, maka kalian sudah berhasil melakukan instalasi linux ubuntu di virtual box.