Aturan Baru Dari YouTube
lebakcyber.net – YouTube baru saja memperbarui aturan dari YouTube yang akan mulai diberlakukan pada tanggal 25 Februari 2019. Dimana konten akan lagsung dihapus ketika terbukti melakukan pelanggaran.
Selama ini pihak YouTube memberlakukan hukuman yang berbeda saat kreator YouTube mengupload konten yang melanggar aturan main YouTube. Contohnya saat pembekuan channel selama 90 hari untuk pelanggaran konten live streaming serta 14 hari untuk konten video biasa.
Ke depannya, setelah menerima peringatan pertama, YouTube tidak hanya langsung menghapus konten yang bersangkutan, tapi juga akan membatasi aktivitas kreator. Mereka tidak akan bisa mengupload video, melakukan live streaming dan juga aktivitas YouTube lainnya selama seminggu.
Kalau misalnya terjadi pelanggaran kedua di 90 hari setelah pasca masa hukuman pertama selesai, maka kreator akan diberikan hukuman pembekuan dengan durasi yang lebih lama, yaitu sampai dua minggu.
Dan untuk pelanggaran ketiga dalam jangka wakti selama 90 hari setelah pelanggaran kedua, channel yang melakukan pelanggaran tersebut akan dihapus oleh pihak YouTube.
Dikutip dari halaman Cnet, yang perlu menjadi catatan adalah, setiap pelanggaran yang dilakukan akan diputihkan setelah 90 hari berlangsung.
Artinya, jika suatu channel melanggar di hari ke-91 setelah menerima hukuman pertama, maka channel tersebut akan dianggap melakukan pelanggaran pertama dengan sanksi pembekuan channel selama satu minggu.
YouTube akan memberikan informasi kepada kreator kalau terjadi penyimpangan. Kreator juga diarahkan untuk membaca rujukan aturan yang menunjukan pelanggaran yang dilakukan oleh kreator tersebut.
Selain itu YouTube juga memperbarui policy resource kepada platformnya, sehingga kreator dapat mengetahui dengan jelas konten seperti apa yang boleh dan tidak boleh diupload kedalam YouTube.
Pada bulan Januari lalu, pihak YouTube juga sempat memperbarui seperangkat aturan main untuk melarang video prank atau challenge berbahaya lainnya, seperti misalnya bird box challenge dan juga Tide Pod challenge.
Sepanjang bulan Juli sampai bulan September 2018, pihak YouTube mengakan sudah menghapus 5 juta video yang telah melakukan penyimpangan dari aturan main yang sudah di buat oleh pihak YouTube.