Aplikasi Dengan Pendapatan Tertinggi
lebakcyber.net – Aplikasi dengan pendapatan tertinggi. Pihak Sensor Tower mengeluarkan laporan mengenai 10 aplikasi yang memiliki pemasukan paling tinggi di dunia pada bulan Agustus 2020.
Berdasarkan informasi yang didapat dari perusahaan riset pasar aplikasi mobile tersebut, aplikasi TikTok menjadi aplikasi yang paling laris dengan pendapatan mencapai lebih dari USD 88,1 juta atau Rp. 1,29 triliun. Dimana angka tersebut sama dengan pertumbuhan sebesar 6,3 kali lipat jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2019 lalu.
Julia Chan selaku Mobile Insight Analyst dari Sensor Tower melaporkan bahwa ada sekitar 85% pendapatan TikTok berasal dari Douyin atau aplikasi TikTok untuk versi Tiongkok yang diikuti dengan 7,8% pengguna dari Amerika Serikat serta 1,4% pengguna asal Turki.
Di posisi kedua ada Youtube yang menjadi aplikasi dengan pendapatan tertinggi di bulan Agustus 2020 dengan pendapatan lebih dari USD 83,9 juta atau setara dengan Rp. 1,23 triliun. Angka tersebut mewakili pertumbuhan tahunan dengan total sebanyak 54,8% dari bulan Agustus 2019.
Julia mengatakan kalau sekitar 55% pendapatan YouTube berasal dari Amerika Serikat dan dikuti dengan 13 persen pendapatan dari Jepang. Selanjutnya aplikasi paling laris adalah Tinder yang diikuti Tencent Video dan juga Piccoma.
Game Dengan Pendapatan Tertinggi Q2 2020
Ditengah pandemi Covid-19 seperti sekarang ini, kegiatan bermain game menjadi salah satu kegiatan alternatif untuk orang-orang saat sedang berada didalam rumah. Hal tersebut secara langsung memberikan dampak untuk peningkatan angka downlaod dan juga pemasukan pendapatan bagi para pengembang game.
Berdasarkan laporan dari perusahaan riset pasar aplikasi mobile Sensor Tower, game PUBG Mobile menjadi game dengan angka pendapatan tertinggi di kuartal kedua tahun 2020 (Q2 2020).
Game yang dibuat oleh Tencent tersebut dilaporkan berhasil mendapat pendapatan bruto paling tinggi dengan nilai hampir USD 621 juta atau sekitar Rp. 9 triliun di periode tersebut.
Tapi kalau dibandingkan dengan kuartal pertam di tahun 2020 yang mencapai angka USD 674,5 juta atau sekitar Rp. 9,9 triliun mengalami penurunan sekitar 8 persen.
Di posisi kedua, ketiga, keempat dan juga kelima di isi oleh Honor of Kings, Moster Strike, Roblox serta Pokemon GO. Selanjutnya di posisi keenam sampai sepuluh diduduki oleh Coin Master, Gardenscapes, Fate/Grand Order, Rise of Kingdoms serta game Candy Crush Saga.